Pembahasan Soal Virus Kelas 10 Fase E

 

Pada kesempatan kali ini ibu akan membahas soal- soal Bab Virus Kelas 10 Fase E. Disimak baik- baik ya sebelum kalian mengerjakan Ulangan Quiziz yang ibu share di grup WA ya..

Virus dapat dikatakan sebagai benda mati karena dapat dikristalkan jadi jawaban nya adalah dapat di kristalkan.

Berdasarkan gambar dapat diketahui bahwa 

1. Kapsid 

2. Selapit kapsid

3. DNA/ RNA

4. Selubung ekor

5. Serabut ekor

Jadi jawabanya nomor 3 

Berikut adalah lima tahap dalam siklus litik secara berurutan:

1. Absorbsi (Penempelan):

   • Pada tahap ini, bagian ujung ekor virus menempel pada dinding sel bakteri. Proses penempelan ini hanya terjadi pada virus tertentu.
   • Virus mengeluarkan enzim lisozim untuk melubangi dinding sel inang.

2. Penetrasi/Injeksi (Penyuntikan):

   • DNA/RNA virus masuk ke dalam sel inang melalui penambatan lempeng ujung, kontraksi, dan penusukan pasak.
   • Bagian tubuh virus yang masuk hanyalah asam nukleat, sedangkan bagian kapsid tetap berada di luar dinding sel.

3. Replikasi/Eklifase (Penggandaan):

   • DNA sel inang dihancurkan, menghentikan sintesis DNA bakteri.
   • DNA/RNA virus menggantikan DNA bakteri, mengendalikan kehidupan sel bakteri.
   • Virus membuat salinan asam nukleat (DNA/RNA) dan membentuk komponen tubuh virus seperti ekor dan kapsid.

4. Perakitan (Assembling):

   • Tubuh virus yang terpisah-pisah, seperti kepala, ekor, dan serabut ekor, dirakit menjadi virus yang utuh.
   • Kapsid diisi oleh DNA/RNA, menciptakan virus baru. Pada fase ini, virus yang dihasilkan bisa mencapai 100-200 buah.

5. Lisis (Pemecahan Sel Inang):

   • Enzim lisozim tidak hanya melubangi dinding sel inang, tetapi juga membuat dinding sel mengalami perpecahan di akhir fase reproduksi.
   • Dinding sel pecah, dan virus-virus baru dilepaskan untuk mencari sel inang baru dan melakukan replikasi ulang.

Jadi jawaban nya adalah Adsorpsi - injeksi - sintesis - perakitan - lisis

Bakteriofage (juga dikenal sebagai bakteriofag atau fag) adalah jenis virus yang secara spesifik menginfeksi bakteri. Secara harfiah, “bakteriofag” berarti “pemakan bakteri.” 🦠

Struktur bakteriofage melibatkan beberapa komponen:

1. Kapsid: Bagian protein yang melindungi genom bakteriofage (berupa DNA atau RNA). Kapsid membentuk selubung luar virus.
2. Selubung Ekor: Ekor bakteriofage menghubungkan kepala (kapsid) dengan serabut ekor. Ekor ini berperan dalam menginfeksi sel bakteri.
3. Serabut Ekor: Bagian ekor yang terlibat dalam penempelan pada dinding sel bakteri dan penyuntikan materi genetik virus ke dalam sel inang

Jawaban nya adalah Virus yang berkembangbiak di dalam tubuh bakteri

1. Injeksi (Penetrasi):
   • Pada tahap ini, virus melakukan penetrasi pada dinding atau membran sel inang.
   • Virus memasukkan materi genetik (DNA atau RNA) ke dalam sel inang.
   • Bagian kapsid tetap berada di permukaan dinding atau membran sel inang.
   • Asam nukleat (DNA/RNA) masuk ke dalam sel, sedangkan selubung proteinnya tetap berada di luar sel bakteri.

Jadi, fase injeksi ini merupakan momen krusial di mana virus memasukkan materi genetiknya ke dalam sel inang, memulai proses replikasi dan pembentukan komponen virus baru.

Jawabannya adalah masuknya DNA virus ke dalam sel

1. Tifus: Tifus adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Rickettsia, bukan virus. Jadi, ini bukan termasuk dalam daftar penyakit virus.

2. Disentri: Disentri juga disebabkan oleh bakteri, bukan virus. Biasanya, disentri disebabkan oleh bakteri Shigella atau Entamoeba histolytica.

3. Campak: Campak adalah penyakit yang disebabkan oleh virus campak (Measles virus). Gejalanya meliputi demam, ruam, dan batuk.

4. Sifilis: Sifilis disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum, bukan virus. Ini juga termasuk dalam infeksi bakteri.

5. Difteri: Difteri disebabkan oleh bakteri Corynebacterium diphtheriae. Jadi, bukan penyakit virus.

Jadi, dari daftar yang Anda berikan, hanya campak yang disebabkan oleh virus.

Jadi jawaban nya adalah Campak

sifat-sifat yang dimiliki oleh virus berdasarkan nomor yang Anda berikan:

1. Dapat dikristalkan: Ini tidak berlaku untuk virus. Virus tidak dapat dikristalkan seperti garam atau mineral.

2. Bentuk tubuh tidak tetap: Benar! Virus memiliki struktur yang relatif sederhana dan bentuk yang bervariasi. Mereka tidak memiliki bentuk tubuh yang tetap seperti sel-sel makhluk hidup lainnya.

3. Hanya dapat hidup dalam sel hidup: Benar! Virus membutuhkan sel inang (sel hidup lain) untuk berkembang biak. Mereka tidak dapat hidup sendiri di luar sel inang.

4. Merupakan bentuk peralihan antara benda mati dengan makhluk hidup: Ini tidak berlaku untuk virus. Virus bukanlah bentuk peralihan, tetapi mereka memiliki karakteristik unik yang membedakannya dari makhluk hidup dan benda mati.

5. Bersifat predator: Ini tidak berlaku untuk virus. Virus bukanlah predator seperti hewan pemangsa. Mereka lebih mirip parasit yang menginfeksi sel inang.

Jadi jawabannya adalah 1 - 3 - 4

Berikut adalah beberapa penyakit pada manusia yang disebabkan oleh infeksi virus:

1. Influenza: Disebabkan oleh virus influenza (Myxovirus) yang terdiri dari tiga tipe: Myxovirus A, Myxovirus B, dan Myxovirus C. Gejalanya melibatkan saluran pernapasan, terutama epitelium trakea dan bronkus.
2. Demam atau batuk pilek: Disebabkan oleh virus rhinovirus. Gejalanya biasanya melibatkan saluran pernapasan atas.
3. Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS): Disebabkan oleh coronavirus yang dikenal sebagai SARS-associated coronavirus (SARS-CoV). Gejalanya melibatkan saluran pernapasan dengan demam tinggi, sakit kepala, perasaan tidak nyaman secara keseluruhan, dan sakit tubuh. Penderita juga dapat mengalami batuk kering dan pneumonia.
4. Middle East Respiratory Syndrome Corona Virus (MERS-CoV): Disebabkan oleh coronavirus. Gejalanya adalah penyakit pernapasan berat dengan demam, batuk, dan sesak napas.
5. Covid-19: Disebabkan oleh novel coronavirus (SARS-CoV-2). Gejalanya bervariasi, termasuk demam, batuk, sesak napas, dan kelelahan.

Jadi jawaban nya Influenza, polio, rabies, cacar

Berikut adalah lima tahap dalam siklus litik secara berurutan:

1. Absorbsi (Penempelan):

   • Pada tahap ini, bagian ujung ekor virus menempel pada dinding sel bakteri.
   • Proses penempelan ini hanya terjadi pada virus tertentu.
   • Setelah menempel, virus mengeluarkan enzim lisozim untuk melubangi dinding sel inang.

2. Penetrasi (Injeksi):

   • DNA/RNA virus masuk ke dalam sel inang melalui penambatan lempeng ujung, kontraksi, dan penusukan pasak.
   • Bagian tubuh virus yang masuk hanyalah asam nukleat (DNA/RNA), sedangkan bagian kapsid tetap berada di luar dinding sel.

3. Sintesis/Replikasi/Eklifase:

   • DNA sel inang dihancurkan, menghentikan sintesis DNA bakteri.
   • DNA/RNA virus menggantikan DNA bakteri, mengendalikan kehidupan sel bakteri.
   • Virus membuat salinan asam nukleat (DNA/RNA) dan membentuk komponen tubuh virus seperti ekor dan kapsid.

4. Perakitan:

   • Tubuh virus yang terpisah-pisah, seperti kepala, ekor, dan serabut ekor, dirakit menjadi virus yang utuh.
   • Kapsid diisi oleh DNA/RNA, menciptakan virus baru.

5. Sama dengan tahap perakitan

6. Lisis (Pemecahan Sel Inang):

   • Enzim lisozim tidak hanya melubangi dinding sel inang, tetapi juga membuat dinding sel mengalami perpecahan di akhir fase reproduksi.
   • Dinding sel pecah, dan virus-virus baru dilepaskan untuk mencari sel inang baru dan melakukan replikasi ulang.

Jadi jawaban nya adalah 1-2-3-4-5-6

Berdasarkan tabel yang diberikan, nama penyakit yang disebabkan oleh virus ditunjukkan oleh nomor 4 dan 5:

• Nomor 4: Influenza (gejalanya melibatkan gangguan pernapasan).
• Nomor 5: Trakom (gejalanya melibatkan gatal-gatal dan warna merah pada pelupuk mata).

Jadi jawabannya 4 dan 5

HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah penyebab utama penyakit AIDS (Acquired Immunodeficiency Syndrome). HIV termasuk dalam kelompok retrovirus. Mari kita bahas lebih lanjut:

1. Retrovirus:
   • Retrovirus adalah kelompok virus yang memiliki karakteristik unik.
   • Setiap partikel virus retro ini mengandung satu untai RNA tunggal.
   • Setelah sel terinfeksi, virus ini menggunakan enzim reverse transcriptase untuk mengubah RNA menjadi DNA.
   • Bentuk DNA inilah yang akan masuk ke dalam genom inang dengan bantuan enzim integrase.
   • Dengan demikian, retrovirus seperti HIV memiliki siklus replikasi yang melibatkan konversi RNA menjadi DNA dan integrasi ke dalam sel inang.

Jadi, HIV adalah contoh retrovirus yang menyebabkan AIDS dengan cara merusak sistem kekebalan tubuh penderita.

Jadi Jawabannya adalah menyerang sel darah putih limfosit manusia

1. Pneumonia adalah peradangan paru-paru yang disebabkan oleh infeksi. Penyakit ini bisa menimbulkan gejala yang ringan hingga berat, seperti batuk berdahak, demam, dan sesak napas. Bakteri yang menyebabkan Pneumonia adalah Strepttococus pneumoniae
2. Herpes adalah kelompok virus yang dapat menyebabkan infeksi pada manusia. Infeksi virus herpes umumnya ditandai dengan kulit kering, luka lepuh, atau luka terbuka yang berair

3. Influenza: Influenza (flu) adalah penyakit yang disebabkan oleh virus influenza (Myxovirus). Gejalanya melibatkan gangguan pernapasan.

4. Morbili: Morbili, yang juga dikenal sebagai campak, disebabkan oleh virus campak (Measles virus). Gejalanya meliputi demam, ruam, dan batuk.

5. Rabies: Rabies disebabkan oleh virus rabies. Penyakit ini mempengaruhi sistem saraf dan biasanya ditularkan melalui gigitan hewan yang terinfeksi.

Jadi jawaban nya adalah Pneumonia.

Virus adalah organisme yang menarik dan seringkali membingungkan dalam klasifikasi makhluk hidup. Mari kita bahas mengapa virus dianggap sebagai makhluk hidup.

1. Kemampuan Memperbanyak Diri:

   • Virus memiliki kemampuan untuk memperbanyak diri dengan menginfeksi sel inang.
   • Meskipun cara virus mereplikasi diri berbeda dari sel makhluk hidup, mereka tetap dapat menghasilkan keturunan virus baru.

2. Materi Genetik:

   • Virus memiliki materi genetik berupa DNA atau RNA.
   • Materi genetik ini dapat diduplikasi dan diwariskan ke keturunan virus.

3. Interaksi dengan Lingkungan:

   • Meskipun virus tidak dapat bertahan hidup di luar sel inang, mereka tetap berinteraksi dengan lingkungan melalui sel inang yang mereka infeksi.

Jadi jawabannya adalah tubuh mengandung DNA/RNA

1. Influenza dan trakom: Keduanya adalah penyakit yang disebabkan oleh virus.
2. Polio dan cacar: Juga disebabkan oleh virus.
3. Rabies: Benar, rabies disebabkan oleh virus rabies.
4. Kolera dan anthrax: Ini adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri, bukan virus.
5. Cikungunya dan kanker: Cikungunya disebabkan oleh virus, tetapi kanker tidak disebabkan oleh virus. Kanker melibatkan pertumbuhan sel yang tidak terkendali dan biasanya tidak disebabkan oleh infeksi virus.

Jadi jawaban nya kolera dan antraks

Coronavirus adalah kelompok virus yang dapat menyebabkan penyakit pada hewan atau manusia. 

Covid-19 adalah penyakit menular yang disebabkan oleh jenis coronavirus yang baru ditemukan. Virus baru dan penyakit yang disebabkannya ini tidak dikenal sebelum mulainya wabah di Wuhan, Tiongkok, bulan Desember 2019. 

Jadi, coronavirus dan Covid-19 adalah istilah yang terkait dengan jenis virus yang menyebabkan berbagai penyakit, termasuk batuk pilek hingga penyakit yang lebih serius.

Jadi jawabannya adalah Coronavirus.

Demikian tadi pembahasan soal Bab Virus Kelas 10 Fase E. Silahkan di pelajari dan dihafalkan untuk persiapan ulangan Virus. Semangat dan bahagia selalu ya...😍😍😍