Mikroorganisme termofilik dan esktrem adalah mikroorgnaisme yang mampu hidup optomum berturut turut pada suhu 41 dan 122 derajat C. seperti di sumber mata air panas, geyser, maupun hydrothermal vents di dasar samudra. Terdapat berbagai adaptasi fisiologis dan molekuler pada mikroorganisme termofilik untuk bertahan dan tumbuh pada kondisi extrem tersebut Tentukan pernyataan berikut Benar atau salah, ceklis
JawabanPernyataan 2: Akumulasi osmolit merupakan bentuk adaptasi yang umum dijumpai pada mikroorganisme termofilik.
- Benar. Osmolit adalah molekul-molekul kecil yang membantu menjaga keseimbangan tekanan osmotik dalam sel. Pada mikroorganisme termofilik, osmolit juga berperan dalam melindungi protein dan membran sel dari kerusakan akibat panas.
Pernyataan 3: %AT pada genom mikroorganisme termofilik relatif lebih rendah dibandingkan dengan mikroorganisme mesofilik.
- Benar. Mikroorganisme termofilik cenderung memiliki kandungan GC (Guanin dan Sitosin) yang lebih tinggi pada genomnya. Pasangan basa GC memiliki tiga ikatan hidrogen, sedangkan pasangan basa AT (Adenin dan Timin) hanya memiliki dua ikatan hidrogen. Kandungan GC yang lebih tinggi memberikan stabilitas termal pada DNA.
Pernyataan 4: Asam lemak pada membran mikroorganisme termofilik memiliki lebih sedikit ikatan rangkap.
- Benar. Asam lemak dengan ikatan rangkap cenderung lebih tidak stabil pada suhu tinggi. Mikroorganisme termofilik memiliki membran sel yang kaya akan asam lemak jenuh (tanpa ikatan rangkap) untuk meningkatkan stabilitas membran pada suhu ekstrem.
No comments:
Post a Comment
Silahkan berkomemtar sesuai dengan topik artikel yang di bahas. Tidak boleh memasang link.