Followers

Friday, February 28, 2025

Rencana Pembelajaran 4 Praktikum Bioteknologi Konvensional dan Dampak Negatif Bioteknologi

 


🎯 TUJUAN PEMBELAJARAN

  1. Siswa dapat menjelaskan prinsip dasar bioteknologi konvensional dengan metode Science, Technology, Engineering, and Mathematics (STEM).
  2. Siswa dapat menganalisis dampak negatif dari penerapan bioteknologi konvensional terhadap kesehatan, lingkungan, dan sosial ekonomi.
  3. Siswa dapat melakukan praktikum fermentasi menggunakan mikroorganisme (pembuatan yoghurt/tape).
  4. Siswa dapat mengevaluasi dampak negatif bioteknologi konvensional dari perspektif kesehatan, lingkungan, dan ekonomi.

1️⃣ ICEBREAKING: "Misteri Makanan Fermentasi" (5 Menit)

📌 Instruksi:
✅ Guru menampilkan gambar berbagai makanan fermentasi (misalnya: tempe, tape, yoghurt, keju, kimchi).
✅ Siswa diminta menebak nama dan bahan dasar makanan tersebut.
✅ Guru kemudian bertanya:

  • “Apa kesamaan dari makanan ini?”
  • “Bagaimana cara pembuatannya?”

💡 Tujuan:
🔸 Siswa mulai menyadari bahwa fermentasi adalah bagian dari bioteknologi konvensional.
🔸 Merangsang diskusi awal tentang peran mikroorganisme dalam bioteknologi.


2️⃣ VIDEO PEMANTIK: “Rahasia di Balik Tempe & Yoghurt” (5 Menit)

📌 Instruksi:
✅ Siswa menonton video pendek tentang proses fermentasi tempe dan yoghurt dari channel Wety Yuningsih.

✅ Setelah menonton, guru bertanya:

  • "Bagaimana mikroorganisme membantu dalam pembuatan makanan ini?"
  • "Apa yang terjadi jika fermentasi gagal?"

💡 Tujuan:
🔸 Menghubungkan teori dengan fakta nyata di sekitar mereka.
🔸 Menyadari bahwa proses fermentasi memiliki faktor keberhasilan dan kegagalan.


3️⃣ DISKUSI KASUS: "Ketika Bioteknologi Berdampak Buruk" (5 Menit)

📌 Instruksi:
✅ Guru menampilkan kasus dampak negatif bioteknologi, misalnya:

  • Konsumsi tape berlebihan bisa menyebabkan mabuk karena kandungan alkohol.
  • Pembuatan tahu & tempe menghasilkan limbah cair yang bisa mencemari lingkungan.
    ✅ Siswa diminta untuk berpendapat:
  • Apakah bioteknologi konvensional selalu baik?
  • Bagaimana cara kita mengatasi dampak negatifnya?

💡 Tujuan:
🔸 Mengajak siswa berpikir kritis dan reflektif.
🔸 Mempersiapkan mereka untuk praktikum dan diskusi dampak negatif bioteknologi.

1️⃣ KEGIATAN 1: MEMAHAMI KONSEP BIOTEKNOLOGI KONVENSIONAL DAN DAMPAKNYA (20 Menit)

🎯 Tujuan: Siswa memahami konsep bioteknologi konvensional dalam STEM dan dampak negatifnya.

📌 Langkah-langkah:
Tonton Video (5 Menit): Siswa menonton video dari channel Wety Yuningsih tentang fermentasi tempe dan yoghurt.



Diskusi Interaktif (10 Menit):

  • Apa yang membuat fermentasi berhasil?
  • Mengapa fermentasi disebut bioteknologi konvensional?
  • Apa hubungan fermentasi dengan STEM?
    Game "Pilih & Analisis" (5 Menit):
  • Guru menampilkan 5 gambar makanan fermentasi.
  • Siswa memilih satu gambar dan menganalisis proses mikrobiologinya secara singkat.

💡 Output:
✔️ Siswa mampu menjelaskan prinsip fermentasi dalam bioteknologi konvensional.
✔️ Siswa memahami konsep STEM dalam proses fermentasi.


2️⃣ KEGIATAN 2: PRAKTIKUM FERMENTASI MENGGUNAKAN PRINSIP STEM (40 Menit)

🎯 Tujuan: Siswa mengaplikasikan konsep bioteknologi konvensional melalui eksperimen fermentasi.

📌 Langkah-langkah:
Eksperimen Fermentasi (30 Menit):

  • Siswa bekerja dalam kelompok untuk membuat tape/yoghurt sederhana.
  • Bahan: Singkong/ketan untuk tape, susu untuk yoghurt.
  • Proses:
    1. Tambahkan ragi/fermentasi starter.
    2. Simpan dalam wadah tertutup.
    3. Amati perubahan warna, tekstur, dan aroma.

Diskusi STEM (10 Menit):

  • Science: Apa peran mikroorganisme dalam fermentasi?
  • Technology: Bagaimana teknologi meningkatkan proses ini?
  • Engineering: Apa yang terjadi jika suhu atau kelembaban berubah?
  • Mathematics: Berapa lama waktu ideal untuk fermentasi?

💡 Output:
✔️ Siswa mampu menjalankan praktikum dengan benar.
✔️ Siswa mengaitkan eksperimen dengan prinsip STEM.


3️⃣ KEGIATAN 3: REFLEKSI DAMPAK NEGATIF BIOTEKNOLOGI (30 Menit)

🎯 Tujuan: Siswa menganalisis dampak negatif bioteknologi konvensional dan menyusun rekomendasi solusinya.

📌 Langkah-langkah:
Studi Kasus & Diskusi (10 Menit):

  • Guru membagikan 3 kasus dampak negatif bioteknologi:
    1. Limbah industri tahu & tempe mencemari sungai.
    2. Konsumsi tape berlebihan menyebabkan mabuk.
    3. Kesehatan pekerja pabrik fermentasi yang kurang higienis.
  • Siswa dalam kelompok menganalisis penyebab dan dampak dari tiap kasus.

Role Play: “Debat Etika Bioteknologi” (15 Menit):

  • Kelas dibagi menjadi dua tim (PRO & KONTRA).
  • Topik debat: “Apakah industri bioteknologi konvensional perlu lebih banyak regulasi?”
  • Setiap tim mendapat waktu 1 menit untuk menyampaikan argumen.

Penyusunan Rekomendasi (5 Menit):

  • Siswa menulis solusi dari dampak negatif bioteknologi konvensional dalam bentuk infografis sederhana.

🔹 LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PENUTUP

1️⃣ REFLEKSI INDIVIDUAL: "KONEKSI DIRI DENGAN BIOTEKNOLOGI" (5 MENIT)

Guru memberikan pertanyaan reflektif:

  • Religi: Bagaimana bioteknologi konvensional dapat mencerminkan nilai syukur terhadap alam?
  • Sosial: Bagaimana bioteknologi konvensional dapat membantu masyarakat secara ekonomi?
  • Budaya: Apa kaitan bioteknologi konvensional dengan makanan tradisional Indonesia?
    Siswa menuliskan jawaban singkat di sticky notes atau buku catatan.

2️⃣ DISKUSI KELOMPOK: "PEMBELAJARAN TERBESAR HARI INI" (5 MENIT)

✅ Siswa dalam kelompok kecil mendiskusikan:

  • Apa hal paling menarik yang mereka pelajari hari ini?
  • Apa dampak negatif bioteknologi yang paling perlu diperhatikan?
  • Bagaimana cara kita bisa memanfaatkan bioteknologi dengan lebih bijak?
    ✅ Perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusi dalam 1-2 kalimat.

3️⃣ PENUTUP & MOTIVASI: "BIOTEKNOLOGI UNTUK MASA DEPAN" (5 MENIT)

✅ Guru memberikan kesimpulan utama dari pembelajaran hari ini:

  • Bioteknologi konvensional sudah lama digunakan dalam budaya kita.
  • Peran mikroorganisme sangat besar dalam produksi pangan.
  • Dampak negatif bioteknologi harus diatasi dengan solusi yang bertanggung jawab.

Motivasi:
🗨️ "Bioteknologi bisa menjadi solusi atau masalah, tergantung bagaimana kita menggunakannya. Mari kita menjadi generasi yang tidak hanya memahami ilmu, tetapi juga menerapkannya dengan bijak dan bertanggung jawab!"

Doa dan Salam Penutup sebagai bentuk penghormatan terhadap pembelajaran.

🔹 ASESMEN 1: MEMAHAMI KONSEP BIOTEKNOLOGI KONVENSIONAL

📌 Metode: "Kuis Interaktif - Tebak Istilah!"
Instruksi:

  • Guru menyiapkan kartu atau slide dengan istilah bioteknologi konvensional (fermentasi, ragi, mikroorganisme, enzim, dsb.).
  • Siswa bergiliran mengambil kartu atau menjawab soal dari slide.
  • Setiap siswa menjelaskan istilah dalam 1 kalimat sederhana.
  • Jika teman-teman setuju, mereka bertepuk tangan. Jika kurang tepat, diberi kesempatan untuk memperbaiki jawaban.

🔹 ASESMEN 2: MENGAPLIKASIKAN BIOTEKNOLOGI (STEM) MELALUI PRAKTIKUM

📌 Metode: "Jurnal Mini Eksperimen"
Instruksi:

  • Siswa menuliskan pengamatan singkat dari eksperimen fermentasi (misalnya perubahan tekstur, bau, waktu yang dibutuhkan).
  • Siswa menjawab 2 pertanyaan reflektif:
    1. Apa tantangan terbesar dalam eksperimen ini?
    2. Jika bisa mengulang eksperimen, apa yang akan kamu ubah?

🔹 ASESMEN 3: MEREFLEKSIKAN DAMPAK NEGATIF BIOTEKNOLOGI

📌 Metode: "Debat Mini - Pro vs Kontra"
Instruksi:

  • Kelas dibagi menjadi 2 tim: PRO (bioteknologi konvensional menguntungkan) dan KONTRA (bioteknologi konvensional berdampak negatif).
  • Setiap tim harus menyampaikan 1 argumen kuat dalam 30 detik.
  • Tim lain boleh memberikan tanggapan singkat setelahnya.

🔹 ASESMEN 4: MENGANALISIS NILAI RELIGI, SOSIAL, DAN BUDAYA

📌 Metode: "Peta Konsep Reflektif"
Instruksi:

  • Siswa menggambar peta konsep dengan tema “Bioteknologi & Kehidupan”.
  • Peta konsep harus mencakup tiga aspek:
    1. Religi: Bagaimana bioteknologi mengajarkan kita untuk bersyukur kepada Tuhan?
    2. Sosial: Bagaimana bioteknologi membantu masyarakat?
    3. Budaya: Apa peran bioteknologi dalam makanan khas daerah kita?

🔹 RUBRIK 1: Kuis Interaktif "Tebak Istilah!"

AspekSkor 4 (Sangat Baik)Skor 3 (Baik)Skor 2 (Cukup)Skor 1 (Kurang)
Ketepatan IstilahMenjelaskan istilah dengan benar dan runtut.Menjelaskan istilah dengan benar tetapi kurang runtut.Menjelaskan istilah tetapi kurang tepat atau kurang jelas.Tidak bisa menjelaskan istilah dengan benar.
Kepercayaan DiriMenjawab dengan lancar dan percaya diri.Menjawab dengan sedikit ragu-ragu.Menjawab dengan banyak keraguan.Tidak mampu menjawab atau diam.
PartisipasiAktif berpartisipasi dan memberikan masukan kepada teman.Berpartisipasi tetapi kurang aktif.Berpartisipasi minimal.Tidak berpartisipasi.

🔹 RUBRIK 2: Jurnal Mini Eksperimen

AspekSkor 4 (Sangat Baik)Skor 3 (Baik)Skor 2 (Cukup)Skor 1 (Kurang)
Kelengkapan PengamatanMencatat semua perubahan yang diamati secara rinci dan jelas.Mencatat sebagian besar perubahan dengan cukup jelas.Mencatat perubahan tetapi kurang rinci.Tidak mencatat perubahan dengan jelas.
Analisis ReflektifMemberikan analisis yang mendalam dan kritis terhadap eksperimen.Memberikan analisis tetapi masih kurang mendalam.Memberikan analisis yang masih sangat umum.Tidak mampu menganalisis hasil eksperimen.
Kreativitas SolusiMenyajikan solusi kreatif dan inovatif jika melakukan eksperimen ulang.Menyajikan solusi tetapi kurang inovatif.Menyajikan solusi tetapi masih sangat umum.Tidak memberikan solusi.

🔹 RUBRIK 3: Debat Mini - Pro vs Kontra

AspekSkor 4 (Sangat Baik)Skor 3 (Baik)Skor 2 (Cukup)Skor 1 (Kurang)
Ketajaman ArgumenMenyampaikan argumen dengan jelas, logis, dan berbobot.Menyampaikan argumen cukup logis tetapi kurang berbobot.Menyampaikan argumen tetapi kurang kuat dan kurang relevan.Argumen kurang logis dan tidak relevan.
Keaktifan dalam DebatAktif menyampaikan dan menanggapi argumen lawan.Aktif menyampaikan tetapi kurang dalam menanggapi.Hanya menyampaikan argumen tanpa menanggapi lawan.Pasif, tidak menyampaikan argumen maupun menanggapi.
Sikap DebatMenghargai pendapat lawan, berbicara dengan sopan dan percaya diri.Menghargai pendapat lawan tetapi kurang percaya diri.Kurang menghargai pendapat lawan atau berbicara dengan ragu-ragu.Tidak menghargai pendapat lawan atau berbicara dengan tidak sopan.

🔹 RUBRIK 4: Peta Konsep Reflektif "Bioteknologi & Kehidupan"

AspekSkor 4 (Sangat Baik)Skor 3 (Baik)Skor 2 (Cukup)Skor 1 (Kurang)
Kelengkapan KonsepMemuat aspek religius, sosial, dan budaya dengan hubungan yang jelas.Memuat ketiga aspek tetapi ada hubungan yang kurang jelas.Hanya memuat 2 aspek dengan hubungan yang kurang kuat.Hanya memuat 1 aspek atau tidak jelas hubungannya.
Kreativitas VisualPeta konsep menarik, jelas, dan mudah dipahami.Peta konsep cukup menarik tetapi kurang jelas dalam penyajian.Peta konsep kurang menarik dan sulit dipahami.Peta konsep tidak jelas dan sulit dimengerti.
Pemahaman ReflektifMenghubungkan bioteknologi dengan kehidupan sehari-hari secara mendalam.Menghubungkan bioteknologi dengan kehidupan tetapi masih umum.Menghubungkan bioteknologi tetapi kurang relevan.Tidak ada hubungan yang jelas antara bioteknologi dan kehidupan sehari-hari.

Untuk dapat melihat LKPD dapat disimak pada https://www.wetyyuningsih.com/2025/02/lkpd-pertemuan-4-praktikum-bioteknologi.html

No comments:

Post a Comment

Silahkan berkomemtar sesuai dengan topik artikel yang di bahas. Tidak boleh memasang link.