🎯 TUJUAN PEMBELAJARAN
- Siswa dapat menjelaskan prinsip dasar bioteknologi konvensional dengan metode Science, Technology, Engineering, and Mathematics (STEM).
- Siswa dapat menganalisis dampak negatif dari penerapan bioteknologi konvensional terhadap kesehatan, lingkungan, dan sosial ekonomi.
- Siswa dapat melakukan praktikum fermentasi menggunakan mikroorganisme (pembuatan yoghurt/tape).
- Siswa dapat mengevaluasi dampak negatif bioteknologi konvensional dari perspektif kesehatan, lingkungan, dan ekonomi.
1️⃣ ICEBREAKING: "Misteri Makanan Fermentasi" (5 Menit)
📌 Instruksi:
✅ Guru menampilkan gambar berbagai makanan fermentasi (misalnya: tempe, tape, yoghurt, keju, kimchi).
✅ Siswa diminta menebak nama dan bahan dasar makanan tersebut.
✅ Guru kemudian bertanya:
- “Apa kesamaan dari makanan ini?”
- “Bagaimana cara pembuatannya?”
💡 Tujuan:
🔸 Siswa mulai menyadari bahwa fermentasi adalah bagian dari bioteknologi konvensional.
🔸 Merangsang diskusi awal tentang peran mikroorganisme dalam bioteknologi.
2️⃣ VIDEO PEMANTIK: “Rahasia di Balik Tempe & Yoghurt” (5 Menit)
📌 Instruksi:
✅ Siswa menonton video pendek tentang proses fermentasi tempe dan yoghurt dari channel Wety Yuningsih.
✅ Setelah menonton, guru bertanya:
- "Bagaimana mikroorganisme membantu dalam pembuatan makanan ini?"
- "Apa yang terjadi jika fermentasi gagal?"
💡 Tujuan:
🔸 Menghubungkan teori dengan fakta nyata di sekitar mereka.
🔸 Menyadari bahwa proses fermentasi memiliki faktor keberhasilan dan kegagalan.
3️⃣ DISKUSI KASUS: "Ketika Bioteknologi Berdampak Buruk" (5 Menit)
📌 Instruksi:
✅ Guru menampilkan kasus dampak negatif bioteknologi, misalnya:
- Konsumsi tape berlebihan bisa menyebabkan mabuk karena kandungan alkohol.
- Pembuatan tahu & tempe menghasilkan limbah cair yang bisa mencemari lingkungan.
✅ Siswa diminta untuk berpendapat: - Apakah bioteknologi konvensional selalu baik?
- Bagaimana cara kita mengatasi dampak negatifnya?
💡 Tujuan:
🔸 Mengajak siswa berpikir kritis dan reflektif.
🔸 Mempersiapkan mereka untuk praktikum dan diskusi dampak negatif bioteknologi.
1️⃣ KEGIATAN 1: MEMAHAMI KONSEP BIOTEKNOLOGI KONVENSIONAL DAN DAMPAKNYA (20 Menit)
🎯 Tujuan: Siswa memahami konsep bioteknologi konvensional dalam STEM dan dampak negatifnya.
📌 Langkah-langkah:
✅ Tonton Video (5 Menit): Siswa menonton video dari channel Wety Yuningsih tentang fermentasi tempe dan yoghurt.
✅ Diskusi Interaktif (10 Menit):
- Apa yang membuat fermentasi berhasil?
- Mengapa fermentasi disebut bioteknologi konvensional?
- Apa hubungan fermentasi dengan STEM?
✅ Game "Pilih & Analisis" (5 Menit): - Guru menampilkan 5 gambar makanan fermentasi.
- Siswa memilih satu gambar dan menganalisis proses mikrobiologinya secara singkat.
💡 Output:
✔️ Siswa mampu menjelaskan prinsip fermentasi dalam bioteknologi konvensional.
✔️ Siswa memahami konsep STEM dalam proses fermentasi.
2️⃣ KEGIATAN 2: PRAKTIKUM FERMENTASI MENGGUNAKAN PRINSIP STEM (40 Menit)
🎯 Tujuan: Siswa mengaplikasikan konsep bioteknologi konvensional melalui eksperimen fermentasi.
📌 Langkah-langkah:
✅ Eksperimen Fermentasi (30 Menit):
- Siswa bekerja dalam kelompok untuk membuat tape/yoghurt sederhana.
- Bahan: Singkong/ketan untuk tape, susu untuk yoghurt.
- Proses:
- Tambahkan ragi/fermentasi starter.
- Simpan dalam wadah tertutup.
- Amati perubahan warna, tekstur, dan aroma.
✅ Diskusi STEM (10 Menit):
- Science: Apa peran mikroorganisme dalam fermentasi?
- Technology: Bagaimana teknologi meningkatkan proses ini?
- Engineering: Apa yang terjadi jika suhu atau kelembaban berubah?
- Mathematics: Berapa lama waktu ideal untuk fermentasi?
💡 Output:
✔️ Siswa mampu menjalankan praktikum dengan benar.
✔️ Siswa mengaitkan eksperimen dengan prinsip STEM.
3️⃣ KEGIATAN 3: REFLEKSI DAMPAK NEGATIF BIOTEKNOLOGI (30 Menit)
🎯 Tujuan: Siswa menganalisis dampak negatif bioteknologi konvensional dan menyusun rekomendasi solusinya.
📌 Langkah-langkah:
✅ Studi Kasus & Diskusi (10 Menit):
- Guru membagikan 3 kasus dampak negatif bioteknologi:
- Limbah industri tahu & tempe mencemari sungai.
- Konsumsi tape berlebihan menyebabkan mabuk.
- Kesehatan pekerja pabrik fermentasi yang kurang higienis.
- Siswa dalam kelompok menganalisis penyebab dan dampak dari tiap kasus.
✅ Role Play: “Debat Etika Bioteknologi” (15 Menit):
- Kelas dibagi menjadi dua tim (PRO & KONTRA).
- Topik debat: “Apakah industri bioteknologi konvensional perlu lebih banyak regulasi?”
- Setiap tim mendapat waktu 1 menit untuk menyampaikan argumen.
✅ Penyusunan Rekomendasi (5 Menit):
- Siswa menulis solusi dari dampak negatif bioteknologi konvensional dalam bentuk infografis sederhana.
🔹 LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PENUTUP
1️⃣ REFLEKSI INDIVIDUAL: "KONEKSI DIRI DENGAN BIOTEKNOLOGI" (5 MENIT)
✅ Guru memberikan pertanyaan reflektif:
- Religi: Bagaimana bioteknologi konvensional dapat mencerminkan nilai syukur terhadap alam?
- Sosial: Bagaimana bioteknologi konvensional dapat membantu masyarakat secara ekonomi?
- Budaya: Apa kaitan bioteknologi konvensional dengan makanan tradisional Indonesia?
✅ Siswa menuliskan jawaban singkat di sticky notes atau buku catatan.
2️⃣ DISKUSI KELOMPOK: "PEMBELAJARAN TERBESAR HARI INI" (5 MENIT)
✅ Siswa dalam kelompok kecil mendiskusikan:
- Apa hal paling menarik yang mereka pelajari hari ini?
- Apa dampak negatif bioteknologi yang paling perlu diperhatikan?
- Bagaimana cara kita bisa memanfaatkan bioteknologi dengan lebih bijak?
✅ Perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusi dalam 1-2 kalimat.
3️⃣ PENUTUP & MOTIVASI: "BIOTEKNOLOGI UNTUK MASA DEPAN" (5 MENIT)
✅ Guru memberikan kesimpulan utama dari pembelajaran hari ini:
- Bioteknologi konvensional sudah lama digunakan dalam budaya kita.
- Peran mikroorganisme sangat besar dalam produksi pangan.
- Dampak negatif bioteknologi harus diatasi dengan solusi yang bertanggung jawab.
✅ Motivasi:
🗨️ "Bioteknologi bisa menjadi solusi atau masalah, tergantung bagaimana kita menggunakannya. Mari kita menjadi generasi yang tidak hanya memahami ilmu, tetapi juga menerapkannya dengan bijak dan bertanggung jawab!"
✅ Doa dan Salam Penutup sebagai bentuk penghormatan terhadap pembelajaran.
🔹 ASESMEN 1: MEMAHAMI KONSEP BIOTEKNOLOGI KONVENSIONAL
📌 Metode: "Kuis Interaktif - Tebak Istilah!"
✅ Instruksi:
- Guru menyiapkan kartu atau slide dengan istilah bioteknologi konvensional (fermentasi, ragi, mikroorganisme, enzim, dsb.).
- Siswa bergiliran mengambil kartu atau menjawab soal dari slide.
- Setiap siswa menjelaskan istilah dalam 1 kalimat sederhana.
- Jika teman-teman setuju, mereka bertepuk tangan. Jika kurang tepat, diberi kesempatan untuk memperbaiki jawaban.
🔹 ASESMEN 2: MENGAPLIKASIKAN BIOTEKNOLOGI (STEM) MELALUI PRAKTIKUM
📌 Metode: "Jurnal Mini Eksperimen"
✅ Instruksi:
- Siswa menuliskan pengamatan singkat dari eksperimen fermentasi (misalnya perubahan tekstur, bau, waktu yang dibutuhkan).
- Siswa menjawab 2 pertanyaan reflektif:
- Apa tantangan terbesar dalam eksperimen ini?
- Jika bisa mengulang eksperimen, apa yang akan kamu ubah?
🔹 ASESMEN 3: MEREFLEKSIKAN DAMPAK NEGATIF BIOTEKNOLOGI
📌 Metode: "Debat Mini - Pro vs Kontra"
✅ Instruksi:
- Kelas dibagi menjadi 2 tim: PRO (bioteknologi konvensional menguntungkan) dan KONTRA (bioteknologi konvensional berdampak negatif).
- Setiap tim harus menyampaikan 1 argumen kuat dalam 30 detik.
- Tim lain boleh memberikan tanggapan singkat setelahnya.
🔹 ASESMEN 4: MENGANALISIS NILAI RELIGI, SOSIAL, DAN BUDAYA
📌 Metode: "Peta Konsep Reflektif"
✅ Instruksi:
- Siswa menggambar peta konsep dengan tema “Bioteknologi & Kehidupan”.
- Peta konsep harus mencakup tiga aspek:
- Religi: Bagaimana bioteknologi mengajarkan kita untuk bersyukur kepada Tuhan?
- Sosial: Bagaimana bioteknologi membantu masyarakat?
- Budaya: Apa peran bioteknologi dalam makanan khas daerah kita?
No comments:
Post a Comment
Silahkan berkomemtar sesuai dengan topik artikel yang di bahas. Tidak boleh memasang link.