Followers

Friday, February 28, 2025

Rencana Pembelajaran 4 Praktikum Bioteknologi Konvensional dan Dampak Negatif Bioteknologi

 


🎯 TUJUAN PEMBELAJARAN

  1. Siswa dapat menjelaskan prinsip dasar bioteknologi konvensional dengan metode Science, Technology, Engineering, and Mathematics (STEM).
  2. Siswa dapat menganalisis dampak negatif dari penerapan bioteknologi konvensional terhadap kesehatan, lingkungan, dan sosial ekonomi.
  3. Siswa dapat melakukan praktikum fermentasi menggunakan mikroorganisme (pembuatan yoghurt/tape).
  4. Siswa dapat mengevaluasi dampak negatif bioteknologi konvensional dari perspektif kesehatan, lingkungan, dan ekonomi.

1️⃣ ICEBREAKING: "Misteri Makanan Fermentasi" (5 Menit)

📌 Instruksi:
✅ Guru menampilkan gambar berbagai makanan fermentasi (misalnya: tempe, tape, yoghurt, keju, kimchi).
✅ Siswa diminta menebak nama dan bahan dasar makanan tersebut.
✅ Guru kemudian bertanya:

  • “Apa kesamaan dari makanan ini?”
  • “Bagaimana cara pembuatannya?”

💡 Tujuan:
🔸 Siswa mulai menyadari bahwa fermentasi adalah bagian dari bioteknologi konvensional.
🔸 Merangsang diskusi awal tentang peran mikroorganisme dalam bioteknologi.


2️⃣ VIDEO PEMANTIK: “Rahasia di Balik Tempe & Yoghurt” (5 Menit)

📌 Instruksi:
✅ Siswa menonton video pendek tentang proses fermentasi tempe dan yoghurt dari channel Wety Yuningsih.

✅ Setelah menonton, guru bertanya:

  • "Bagaimana mikroorganisme membantu dalam pembuatan makanan ini?"
  • "Apa yang terjadi jika fermentasi gagal?"

💡 Tujuan:
🔸 Menghubungkan teori dengan fakta nyata di sekitar mereka.
🔸 Menyadari bahwa proses fermentasi memiliki faktor keberhasilan dan kegagalan.


3️⃣ DISKUSI KASUS: "Ketika Bioteknologi Berdampak Buruk" (5 Menit)

📌 Instruksi:
✅ Guru menampilkan kasus dampak negatif bioteknologi, misalnya:

  • Konsumsi tape berlebihan bisa menyebabkan mabuk karena kandungan alkohol.
  • Pembuatan tahu & tempe menghasilkan limbah cair yang bisa mencemari lingkungan.
    ✅ Siswa diminta untuk berpendapat:
  • Apakah bioteknologi konvensional selalu baik?
  • Bagaimana cara kita mengatasi dampak negatifnya?

💡 Tujuan:
🔸 Mengajak siswa berpikir kritis dan reflektif.
🔸 Mempersiapkan mereka untuk praktikum dan diskusi dampak negatif bioteknologi.

1️⃣ KEGIATAN 1: MEMAHAMI KONSEP BIOTEKNOLOGI KONVENSIONAL DAN DAMPAKNYA (20 Menit)

🎯 Tujuan: Siswa memahami konsep bioteknologi konvensional dalam STEM dan dampak negatifnya.

📌 Langkah-langkah:
Tonton Video (5 Menit): Siswa menonton video dari channel Wety Yuningsih tentang fermentasi tempe dan yoghurt.



Diskusi Interaktif (10 Menit):

  • Apa yang membuat fermentasi berhasil?
  • Mengapa fermentasi disebut bioteknologi konvensional?
  • Apa hubungan fermentasi dengan STEM?
    Game "Pilih & Analisis" (5 Menit):
  • Guru menampilkan 5 gambar makanan fermentasi.
  • Siswa memilih satu gambar dan menganalisis proses mikrobiologinya secara singkat.

💡 Output:
✔️ Siswa mampu menjelaskan prinsip fermentasi dalam bioteknologi konvensional.
✔️ Siswa memahami konsep STEM dalam proses fermentasi.


2️⃣ KEGIATAN 2: PRAKTIKUM FERMENTASI MENGGUNAKAN PRINSIP STEM (40 Menit)

🎯 Tujuan: Siswa mengaplikasikan konsep bioteknologi konvensional melalui eksperimen fermentasi.

📌 Langkah-langkah:
Eksperimen Fermentasi (30 Menit):

  • Siswa bekerja dalam kelompok untuk membuat tape/yoghurt sederhana.
  • Bahan: Singkong/ketan untuk tape, susu untuk yoghurt.
  • Proses:
    1. Tambahkan ragi/fermentasi starter.
    2. Simpan dalam wadah tertutup.
    3. Amati perubahan warna, tekstur, dan aroma.

Diskusi STEM (10 Menit):

  • Science: Apa peran mikroorganisme dalam fermentasi?
  • Technology: Bagaimana teknologi meningkatkan proses ini?
  • Engineering: Apa yang terjadi jika suhu atau kelembaban berubah?
  • Mathematics: Berapa lama waktu ideal untuk fermentasi?

💡 Output:
✔️ Siswa mampu menjalankan praktikum dengan benar.
✔️ Siswa mengaitkan eksperimen dengan prinsip STEM.


3️⃣ KEGIATAN 3: REFLEKSI DAMPAK NEGATIF BIOTEKNOLOGI (30 Menit)

🎯 Tujuan: Siswa menganalisis dampak negatif bioteknologi konvensional dan menyusun rekomendasi solusinya.

📌 Langkah-langkah:
Studi Kasus & Diskusi (10 Menit):

  • Guru membagikan 3 kasus dampak negatif bioteknologi:
    1. Limbah industri tahu & tempe mencemari sungai.
    2. Konsumsi tape berlebihan menyebabkan mabuk.
    3. Kesehatan pekerja pabrik fermentasi yang kurang higienis.
  • Siswa dalam kelompok menganalisis penyebab dan dampak dari tiap kasus.

Role Play: “Debat Etika Bioteknologi” (15 Menit):

  • Kelas dibagi menjadi dua tim (PRO & KONTRA).
  • Topik debat: “Apakah industri bioteknologi konvensional perlu lebih banyak regulasi?”
  • Setiap tim mendapat waktu 1 menit untuk menyampaikan argumen.

Penyusunan Rekomendasi (5 Menit):

  • Siswa menulis solusi dari dampak negatif bioteknologi konvensional dalam bentuk infografis sederhana.

🔹 LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PENUTUP

1️⃣ REFLEKSI INDIVIDUAL: "KONEKSI DIRI DENGAN BIOTEKNOLOGI" (5 MENIT)

Guru memberikan pertanyaan reflektif:

  • Religi: Bagaimana bioteknologi konvensional dapat mencerminkan nilai syukur terhadap alam?
  • Sosial: Bagaimana bioteknologi konvensional dapat membantu masyarakat secara ekonomi?
  • Budaya: Apa kaitan bioteknologi konvensional dengan makanan tradisional Indonesia?
    Siswa menuliskan jawaban singkat di sticky notes atau buku catatan.

2️⃣ DISKUSI KELOMPOK: "PEMBELAJARAN TERBESAR HARI INI" (5 MENIT)

✅ Siswa dalam kelompok kecil mendiskusikan:

  • Apa hal paling menarik yang mereka pelajari hari ini?
  • Apa dampak negatif bioteknologi yang paling perlu diperhatikan?
  • Bagaimana cara kita bisa memanfaatkan bioteknologi dengan lebih bijak?
    ✅ Perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusi dalam 1-2 kalimat.

3️⃣ PENUTUP & MOTIVASI: "BIOTEKNOLOGI UNTUK MASA DEPAN" (5 MENIT)

✅ Guru memberikan kesimpulan utama dari pembelajaran hari ini:

  • Bioteknologi konvensional sudah lama digunakan dalam budaya kita.
  • Peran mikroorganisme sangat besar dalam produksi pangan.
  • Dampak negatif bioteknologi harus diatasi dengan solusi yang bertanggung jawab.

Motivasi:
🗨️ "Bioteknologi bisa menjadi solusi atau masalah, tergantung bagaimana kita menggunakannya. Mari kita menjadi generasi yang tidak hanya memahami ilmu, tetapi juga menerapkannya dengan bijak dan bertanggung jawab!"

Doa dan Salam Penutup sebagai bentuk penghormatan terhadap pembelajaran.

🔹 ASESMEN 1: MEMAHAMI KONSEP BIOTEKNOLOGI KONVENSIONAL

📌 Metode: "Kuis Interaktif - Tebak Istilah!"
Instruksi:

  • Guru menyiapkan kartu atau slide dengan istilah bioteknologi konvensional (fermentasi, ragi, mikroorganisme, enzim, dsb.).
  • Siswa bergiliran mengambil kartu atau menjawab soal dari slide.
  • Setiap siswa menjelaskan istilah dalam 1 kalimat sederhana.
  • Jika teman-teman setuju, mereka bertepuk tangan. Jika kurang tepat, diberi kesempatan untuk memperbaiki jawaban.

🔹 ASESMEN 2: MENGAPLIKASIKAN BIOTEKNOLOGI (STEM) MELALUI PRAKTIKUM

📌 Metode: "Jurnal Mini Eksperimen"
Instruksi:

  • Siswa menuliskan pengamatan singkat dari eksperimen fermentasi (misalnya perubahan tekstur, bau, waktu yang dibutuhkan).
  • Siswa menjawab 2 pertanyaan reflektif:
    1. Apa tantangan terbesar dalam eksperimen ini?
    2. Jika bisa mengulang eksperimen, apa yang akan kamu ubah?

🔹 ASESMEN 3: MEREFLEKSIKAN DAMPAK NEGATIF BIOTEKNOLOGI

📌 Metode: "Debat Mini - Pro vs Kontra"
Instruksi:

  • Kelas dibagi menjadi 2 tim: PRO (bioteknologi konvensional menguntungkan) dan KONTRA (bioteknologi konvensional berdampak negatif).
  • Setiap tim harus menyampaikan 1 argumen kuat dalam 30 detik.
  • Tim lain boleh memberikan tanggapan singkat setelahnya.

🔹 ASESMEN 4: MENGANALISIS NILAI RELIGI, SOSIAL, DAN BUDAYA

📌 Metode: "Peta Konsep Reflektif"
Instruksi:

  • Siswa menggambar peta konsep dengan tema “Bioteknologi & Kehidupan”.
  • Peta konsep harus mencakup tiga aspek:
    1. Religi: Bagaimana bioteknologi mengajarkan kita untuk bersyukur kepada Tuhan?
    2. Sosial: Bagaimana bioteknologi membantu masyarakat?
    3. Budaya: Apa peran bioteknologi dalam makanan khas daerah kita?

🔹 RUBRIK 1: Kuis Interaktif "Tebak Istilah!"

AspekSkor 4 (Sangat Baik)Skor 3 (Baik)Skor 2 (Cukup)Skor 1 (Kurang)
Ketepatan IstilahMenjelaskan istilah dengan benar dan runtut.Menjelaskan istilah dengan benar tetapi kurang runtut.Menjelaskan istilah tetapi kurang tepat atau kurang jelas.Tidak bisa menjelaskan istilah dengan benar.
Kepercayaan DiriMenjawab dengan lancar dan percaya diri.Menjawab dengan sedikit ragu-ragu.Menjawab dengan banyak keraguan.Tidak mampu menjawab atau diam.
PartisipasiAktif berpartisipasi dan memberikan masukan kepada teman.Berpartisipasi tetapi kurang aktif.Berpartisipasi minimal.Tidak berpartisipasi.

🔹 RUBRIK 2: Jurnal Mini Eksperimen

AspekSkor 4 (Sangat Baik)Skor 3 (Baik)Skor 2 (Cukup)Skor 1 (Kurang)
Kelengkapan PengamatanMencatat semua perubahan yang diamati secara rinci dan jelas.Mencatat sebagian besar perubahan dengan cukup jelas.Mencatat perubahan tetapi kurang rinci.Tidak mencatat perubahan dengan jelas.
Analisis ReflektifMemberikan analisis yang mendalam dan kritis terhadap eksperimen.Memberikan analisis tetapi masih kurang mendalam.Memberikan analisis yang masih sangat umum.Tidak mampu menganalisis hasil eksperimen.
Kreativitas SolusiMenyajikan solusi kreatif dan inovatif jika melakukan eksperimen ulang.Menyajikan solusi tetapi kurang inovatif.Menyajikan solusi tetapi masih sangat umum.Tidak memberikan solusi.

🔹 RUBRIK 3: Debat Mini - Pro vs Kontra

AspekSkor 4 (Sangat Baik)Skor 3 (Baik)Skor 2 (Cukup)Skor 1 (Kurang)
Ketajaman ArgumenMenyampaikan argumen dengan jelas, logis, dan berbobot.Menyampaikan argumen cukup logis tetapi kurang berbobot.Menyampaikan argumen tetapi kurang kuat dan kurang relevan.Argumen kurang logis dan tidak relevan.
Keaktifan dalam DebatAktif menyampaikan dan menanggapi argumen lawan.Aktif menyampaikan tetapi kurang dalam menanggapi.Hanya menyampaikan argumen tanpa menanggapi lawan.Pasif, tidak menyampaikan argumen maupun menanggapi.
Sikap DebatMenghargai pendapat lawan, berbicara dengan sopan dan percaya diri.Menghargai pendapat lawan tetapi kurang percaya diri.Kurang menghargai pendapat lawan atau berbicara dengan ragu-ragu.Tidak menghargai pendapat lawan atau berbicara dengan tidak sopan.

🔹 RUBRIK 4: Peta Konsep Reflektif "Bioteknologi & Kehidupan"

AspekSkor 4 (Sangat Baik)Skor 3 (Baik)Skor 2 (Cukup)Skor 1 (Kurang)
Kelengkapan KonsepMemuat aspek religius, sosial, dan budaya dengan hubungan yang jelas.Memuat ketiga aspek tetapi ada hubungan yang kurang jelas.Hanya memuat 2 aspek dengan hubungan yang kurang kuat.Hanya memuat 1 aspek atau tidak jelas hubungannya.
Kreativitas VisualPeta konsep menarik, jelas, dan mudah dipahami.Peta konsep cukup menarik tetapi kurang jelas dalam penyajian.Peta konsep kurang menarik dan sulit dipahami.Peta konsep tidak jelas dan sulit dimengerti.
Pemahaman ReflektifMenghubungkan bioteknologi dengan kehidupan sehari-hari secara mendalam.Menghubungkan bioteknologi dengan kehidupan tetapi masih umum.Menghubungkan bioteknologi tetapi kurang relevan.Tidak ada hubungan yang jelas antara bioteknologi dan kehidupan sehari-hari.

Untuk dapat melihat LKPD dapat disimak pada https://www.wetyyuningsih.com/2025/02/lkpd-pertemuan-4-praktikum-bioteknologi.html

LKPD Pertemuan 4 Praktikum Bioteknologi Konvensional (STEM) dan Dampak Negatif Bioteknologi

 

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)

📚 Materi: Praktikum Bioteknologi Konvensional (STEM) dan Dampak Negatif Bioteknologi
Durasi: 90 Menit
🎯 Tujuan Pembelajaran:

  1. Memahami konsep bioteknologi konvensional dan dampaknya dalam kehidupan sehari-hari.
  2. Mengaplikasikan bioteknologi konvensional dalam eksperimen STEM.
  3. Merefleksikan dampak negatif bioteknologi dengan pendekatan religius, sosial, dan budaya.

A. Identitas

  • Nama: ________________________
  • Kelas: ________________________
  • Tanggal: ______________________

B. Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti kegiatan ini, peserta didik mampu:
✅ Memahami prinsip dasar bioteknologi konvensional dan dampaknya.
✅ Melakukan eksperimen bioteknologi konvensional berbasis STEM.
✅ Menganalisis nilai religi, sosial, dan budaya dari bioteknologi.


C. Apersepsi & Ice Breaking (15 Menit)

"Tebak Istilah Bioteknologi"

  1. Guru membagi siswa menjadi kelompok kecil.
  2. Setiap kelompok diberi kartu dengan istilah terkait bioteknologi konvensional (misal: fermentasi, ragi, mikroorganisme).
  3. Setiap siswa menjelaskan istilah tanpa menyebut kata utama, dan kelompok lain harus menebak.
  4. Diskusi singkat tentang peran bioteknologi dalam kehidupan sehari-hari.

📝 Refleksi Singkat:

  • Sebutkan 3 contoh bioteknologi konvensional dalam makanan/minuman di sekitar Anda!
  • Mengapa bioteknologi konvensional penting dalam kehidupan manusia?

D. Kegiatan Inti (90 Menit)

🔹 Kegiatan 1: Memahami Bioteknologi Konvensional (30 Menit)

📌 Tugas:

  1. Tonton Video dari kanal Wetyyuningsih tentang Bioteknologi Konvensional.


  1. Diskusikan dalam kelompok:
    • Apa prinsip dasar bioteknologi konvensional?
    • Sebutkan 3 contoh penerapannya dalam kehidupan sehari-hari!
    • Apa keuntungan dan kekurangan bioteknologi konvensional?

📝 Tugas Individu:

  • Tuliskan kesimpulan singkat dari video yang ditonton (minimal 3 kalimat).

🔹 Kegiatan 2: Mengaplikasikan Bioteknologi melalui Eksperimen STEM (40 Menit)

📌 Eksperimen: "Membuat Tape Singkong sebagai Contoh Fermentasi"
Alat & Bahan:

  • Singkong rebus
  • Ragi tape
  • Wadah tertutup
  • Termometer

Langkah Kerja:

  1. Hancurkan singkong rebus dan taburkan ragi.
  2. Simpan dalam wadah tertutup pada suhu ruangan selama 2 hari.
  3. Amati perubahan warna, bau, dan tekstur setiap 12 jam.

📝 Tugas Kelompok:

  • Catat hasil pengamatan dalam Jurnal Mini Eksperimen dengan format berikut:
WaktuWarnaBauTekstur
0 Jam...............
12 Jam...............
24 Jam...............
36 Jam...............

Refleksi:

  • Apa yang terjadi selama fermentasi?
  • Mengapa ragi penting dalam bioteknologi konvensional?

🔹 Kegiatan 3: Merefleksikan Dampak Negatif Bioteknologi (20 Menit)

📌 Tugas Kelompok - "Debat Mini"

  1. Kelas dibagi menjadi 2 tim:
    • Tim PRO: Bioteknologi konvensional sangat bermanfaat.
    • Tim KONTRA: Bioteknologi konvensional punya dampak negatif.
  2. Setiap tim menyampaikan argumen secara bergantian (maks. 30 detik).
  3. Setelah debat, setiap siswa menuliskan refleksi pribadi:

📝 Tugas Individu:

  • Tuliskan 1 dampak negatif bioteknologi konvensional yang menurut Anda paling signifikan.
  • Bagaimana cara mengatasinya berdasarkan nilai religi, sosial, dan budaya?

E. Kegiatan Penutup (15 Menit)

📌 Refleksi & Kesimpulan

  1. Diskusi Kelas:

    • Apa kesimpulan utama dari pembelajaran hari ini?
    • Bagaimana bioteknologi bisa dimanfaatkan secara etis dan bertanggung jawab?
    • Apa nilai religi, sosial, dan budaya yang bisa kita pelajari?
  2. Peta Konsep Reflektif

    • Siswa membuat peta konsep berisi hubungan antara bioteknologi, religi, sosial, dan budaya.

📝 Tugas Akhir:

  • Sebutkan 3 manfaat dan 2 tantangan bioteknologi konvensional dalam kehidupan!

F. Asesmen Formatif (10 Menit)

📌 Metode Asesmen:

  1. Tebak Istilah Bioteknologi (Kuis Interaktif)
  2. Jurnal Mini Eksperimen (Analisis & Refleksi)
  3. Debat Mini - Pro vs Kontra (Pemikiran Kritis)
  4. Peta Konsep Reflektif (Koneksi Religi, Sosial, Budaya)

Rubrik Penilaian: (Terlampir)

Rencana Pembelajaran Ketiga Bayi Tabung, Kloning, Hibridoma, Teknik Plasmid, dan Peranan Mikroorganisme dalam Bioteknologi


 Tujuan Pembelajaran

  1. Menjelaskan konsep dasar dan prinsip kerja dari bayi tabung, kloning, hibridoma, teknik plasmid, dan peranan mikroorganisme dalam bioteknologi.
  2. Menganalisis kasus nyata yang melibatkan bayi tabung, kloning, hibridoma, dan teknik plasmid dalam bidang kesehatan, pangan, dan lingkungan.
  3. Mengevaluasi dampak etika, sosial, dan budaya dari penerapan bayi tabung, kloning, dan rekayasa genetik dalam kehidupan manusia.
PENDAHULUAN 

🌟 Bagian 1: Icebreaking "Fakta atau Mitos?" (5 Menit)

🎭 Format: Interaktif & Fun Quiz
🎤 Instruksi:
1️⃣ Guru menampilkan pernyataan terkait bioteknologi modern.
2️⃣ Siswa harus menjawab "FAKTA" atau "MITOS" dengan mengangkat kartu merah (MITOS) atau kartu hijau (FAKTA).
3️⃣ Guru memberikan penjelasan singkat setelah setiap jawaban.

📌 Contoh Pernyataan:
🔸 "Bayi tabung berarti bayi yang dibuat di tabung reaksi." (❌ MITOS – Bayi tabung merupakan proses fertilisasi in vitro, bukan dibuat di tabung.)
🔸 "Kloning dapat menciptakan manusia yang persis sama seperti aslinya." (❌ MITOS – Kloning hanya menyalin DNA, tapi lingkungan juga berpengaruh pada perkembangan individu.)
🔸 "Teknik plasmid digunakan dalam rekayasa genetika untuk membuat insulin bagi penderita diabetes." (✅ FAKTA – Insulin rekombinan dibuat dengan teknik plasmid dalam bioteknologi medis.)


🌟 Bagian 2: Apersepsi "Dunia Tanpa Bioteknologi?" (10 Menit)

🎭 Format: Diskusi Pemantik & Imajinasi
🎤 Instruksi:
1️⃣ Guru menampilkan gambar beberapa produk hasil bioteknologi (misalnya: bayi tabung, tanaman transgenik, vaksin, antibiotik, kloning domba "Dolly", dll.).
2️⃣ Siswa diminta membayangkan dan berdiskusi:

  • Bagaimana jika teknologi ini tidak pernah ditemukan?
  • Apa yang terjadi jika tidak ada bayi tabung bagi pasangan yang sulit memiliki anak?
  • Bagaimana jika tidak ada vaksin atau antibiotik dari mikroorganisme?
    3️⃣ Siswa menuliskan satu kalimat prediksi di papan atau sticky notes:
  • "Jika dunia tanpa bioteknologi, maka..."
    4️⃣ Guru menghubungkan diskusi dengan topik yang akan dipelajari.

KEGIATAN INTI PEMBELAJARAN (90 MENIT)

📚 Materi: Bioteknologi Modern (Bayi Tabung, Kloning, Hibridoma, Teknik Plasmid, Peranan Mikroorganisme)
📌 Pendekatan: Mindful, Meaningful, Joyful Learning
Durasi: 90 Menit


🔹 KEGIATAN 1: MEMAHAMI KONSEP (30 MENIT) - "MENJELAJAH TEKNOLOGI BIOTEKNOLOGI"

🎯 Tujuan:

  • Siswa dapat menjelaskan prinsip kerja bayi tabung, kloning, hibridoma, teknik plasmid, dan peranan mikroorganisme dalam bioteknologi.
  • Siswa dapat mengidentifikasi persamaan dan perbedaan dari setiap teknik bioteknologi modern.

📝 Aktivitas:
1️⃣ Eksplorasi Video Pembelajaran

  • Siswa menonton video dari Channel Wety Yuningsih atau sumber lain tentang teknik bayi tabung, kloning, hibridoma, plasmid, dan peranan mikroorganisme dalam bioteknologi.
  • Sambil menonton, siswa mencatat poin-poin penting di worksheet mereka.
1. Video Klonning dan Bayi Tabung


2. Video Hibridoma dan Teknik Palsmid


3. Video Peranan Mikroorganisme dalam Bioteknologi



2️⃣ Think-Pair-Share

  • Siswa diberi 5 kartu konsep berisi informasi tidak lengkap tentang masing-masing teknik.
  • Mereka harus berdiskusi dengan teman sebangku (pairing) untuk melengkapi informasi.
  • Setiap kelompok membagikan hasil diskusinya (sharing) kepada kelas.

3️⃣ Mind Mapping Challenge

  • Siswa diminta membuat peta konsep sederhana yang menunjukkan hubungan antara bayi tabung, kloning, hibridoma, teknik plasmid, dan mikroorganisme.
  • Hasil peta konsep ditempel di papan kelas dan dibahas bersama.

🔹 KEGIATAN 2: MENGAPLIKASIKAN KONSEP (30 MENIT) - "INVESTIGASI KASUS BIOTEKNOLOGI"

🎯 Tujuan:

  • Siswa mampu menganalisis kasus nyata dari penerapan bioteknologi modern dalam medis, pertanian, dan farmasi.
  • Siswa dapat membuat model atau sketsa infografis tentang salah satu teknik bioteknologi modern.

📝 Aktivitas:
1️⃣ Analisis Kasus "Dilema Bayi Tabung & Kloning"

  • Guru membagikan studi kasus nyata, misalnya:
    Seorang pasangan ingin memiliki anak melalui bayi tabung, tetapi keluarga mereka menentangnya karena alasan agama.
  • Siswa berdiskusi:
    • Apa manfaat & risikonya?
    • Apa pendapat mereka secara ilmiah dan etis?

2️⃣ Tantangan Infografis

  • Setiap kelompok memilih satu teknologi (bayi tabung, kloning, hibridoma, teknik plasmid, atau mikroorganisme).
  • Mereka membuat infografis/poster berisi mekanisme kerja, manfaat, dan tantangan etis dari teknologi tersebut.
  • Hasilnya dipresentasikan dalam mini gallery walk di kelas.

🔹 KEGIATAN 3: MEREFLEKSI KONSEP (30 MENIT) - "DEBAT ETIKA BIOTEKNOLOGI"

🎯 Tujuan:

  • Siswa mampu mengevaluasi dampak etika, sosial, dan budaya dari penerapan bioteknologi modern.
  • Siswa dapat menyampaikan opini kritis tentang isu-isu bioetika.

📝 Aktivitas:
1️⃣ Debat Mini: "Apakah Kloning Manusia Harus Diperbolehkan?"

  • Kelas dibagi menjadi dua kelompok:
    Pro Kloning (Mendukung kloning manusia untuk tujuan medis)
    Kontra Kloning (Menolak kloning manusia karena alasan etika)
  • Setiap tim menyiapkan argumen dalam 10 menit.
  • Perwakilan dari masing-masing kelompok menyampaikan pendapat mereka dan diberikan kesempatan untuk membantah argumen lawan.
  • Guru menyimpulkan diskusi dengan menghubungkan aspek sains, etika, dan agama.

2️⃣ Refleksi Akhir - "Surat untuk Masa Depan"

  • Siswa menuliskan pendapat mereka secara pribadi:
    • Bagaimana bioteknologi modern akan mempengaruhi masa depan manusia?
    • Jika kamu seorang ilmuwan, apakah kamu akan menggunakan teknologi ini? Mengapa?
  • Surat ini dikumpulkan dan dapat dijadikan bahan diskusi di akhir semester.

KEGIATAN PENUTUP (15 MENIT)

📚 Materi: Bioteknologi Modern (Bayi Tabung, Kloning, Hibridoma, Teknik Plasmid, Peranan Mikroorganisme)
📌 Fokus: Refleksi Nilai & Karakter (Religi, Sosial Budaya) dan Kesimpulan
Durasi: 15 Menit


🔹 LANGKAH 1: REFLEKSI INDIVIDU "JEJAK PEMIKIRAN" (5 MENIT)

🎯 Tujuan:

  • Siswa merenungkan dampak bioteknologi modern dalam kehidupan.
  • Siswa mengaitkan materi dengan nilai-nilai religi, sosial budaya, dan tanggung jawab moral.

📝 Aktivitas:
1️⃣ Pertanyaan Refleksi (Ditampilkan di layar/papan tulis):

  • Bagaimana pandangan agamamu tentang bayi tabung dan kloning manusia? (Nilai Religi)
  • Bagaimana bioteknologi dapat membantu masyarakat kita, terutama dalam bidang kesehatan dan pangan? (Nilai Sosial)
  • Bagaimana bioteknologi harus dikembangkan agar tetap menghormati budaya dan etika? (Nilai Budaya)

2️⃣ Siswa menuliskan jawaban refleksi mereka dalam sticky notes atau buku catatan pribadi.


🔹 LANGKAH 2: DISKUSI BERSAMA "MENEMUKAN KESEIMBANGAN" (5 MENIT)

🎯 Tujuan:

  • Siswa memahami bahwa ilmu pengetahuan dan teknologi harus berkembang sejalan dengan nilai-nilai moral dan kemanusiaan.

📝 Aktivitas:
1️⃣ Guru meminta beberapa siswa secara sukarela untuk berbagi jawaban refleksi mereka.
2️⃣ Diskusi singkat tentang bagaimana agama, budaya, dan ilmu pengetahuan dapat berjalan seiring.
3️⃣ Guru memberikan contoh bahwa banyak ilmuwan berusaha mengembangkan bioteknologi dengan tetap menghormati nilai-nilai etika, misalnya:

  • Penggunaan kloning dalam terapi gen tanpa menciptakan manusia kloning.
  • Pembuatan bayi tabung dengan mempertimbangkan hukum agama tertentu.

🔹 LANGKAH 3: MENYIMPULKAN PEMBELAJARAN "BATU TAPAK MASA DEPAN" (5 MENIT)

🎯 Tujuan:

  • Siswa dapat merangkum materi pembelajaran dengan sudut pandang yang lebih luas.
  • Siswa memiliki pemahaman tentang tanggung jawab moral dalam pengembangan teknologi.

📝 Aktivitas:
1️⃣ Guru mengajak siswa menyebutkan 3 hal yang mereka pelajari hari ini, misalnya:

  • Saya baru tahu bahwa kloning bukan hanya untuk manusia, tapi juga bisa untuk obat dan hewan langka.
  • Saya sadar bahwa bayi tabung bisa menjadi solusi bagi pasangan yang sulit memiliki anak.
  • Bioteknologi modern harus dikembangkan dengan mempertimbangkan etika dan budaya.

2️⃣ Guru menutup dengan quotes inspiratif:
"Ilmu pengetahuan adalah pedang bermata dua, bisa menyelamatkan atau membahayakan. Pilihan ada di tangan manusia untuk menggunakannya dengan bijak."

ASESMEN FORMATIF KREATIF (10 MENIT)

📚 Materi: Bioteknologi Modern (Bayi Tabung, Kloning, Hibridoma, Teknik Plasmid, Peranan Mikroorganisme)
Durasi: 10 Menit
📌 Pendekatan: Kreatif, Interaktif, dan Berbasis Refleksi


🔹 ASESMEN 1: "TEKA-TEKI GENETIK" (MEMAHAMI KONSEP) – 10 MENIT

🎯 Tujuan:

  • Siswa dapat menjelaskan konsep dan prinsip kerja dari bayi tabung, kloning, hibridoma, teknik plasmid, dan peranan mikroorganisme.
  • Siswa dapat mengidentifikasi persamaan dan perbedaan dari berbagai teknik bioteknologi modern.

📝 Aktivitas:
✅ Guru memberikan teka-teki silang digital (bisa menggunakan Wordwall atau Kahoot!) dengan soal terkait konsep bioteknologi modern.
✅ Siswa menjawab teka-teki dalam 5 menit secara individu atau berpasangan.
✅ Setelah selesai, guru membahas jawabannya secara singkat dengan siswa.

📌 Contoh Soal Teka-Teki:
🔹 Petunjuk Mendatar: Metode rekayasa genetik yang menggunakan plasmid sebagai vektor untuk memodifikasi DNA organisme (Jawaban: Teknik Plasmid)
🔹 Petunjuk Menurun: Proses fertilisasi sel telur dan sperma di luar tubuh yang membantu pasangan infertil (Jawaban: Bayi Tabung)


🔹 ASESMEN 2: "BIOKOMIK" (MENGAPLIKASIKAN KONSEP) – 10 MENIT

🎯 Tujuan:

  • Siswa dapat menggambarkan mekanisme kerja dari salah satu teknik bioteknologi modern.
  • Siswa dapat mengaitkan bioteknologi dengan penerapan di dunia nyata.

📝 Aktivitas:
✅ Siswa diminta membuat sketsa komik sederhana (4 panel) yang menggambarkan proses salah satu teknologi bioteknologi modern (misalnya: proses bayi tabung, kloning, atau rekayasa genetika).
✅ Siswa diberikan template dengan 4 kotak kosong, dan mereka menggambarkan alur proses secara visual & singkat.
Alternatif digital: Jika memungkinkan, siswa bisa menggunakan Canva atau aplikasi sketsa digital.
✅ Hasilnya dikumpulkan dan beberapa siswa mempresentasikan dalam 1 menit.

📌 Contoh Format Komik:
📍 Panel 1: Ilustrasi awal masalah (Misalnya: Pasangan ingin punya anak tapi sulit hamil)
📍 Panel 2: Teknologi yang digunakan (Misalnya: Dokter menjelaskan tentang bayi tabung)
📍 Panel 3: Proses berlangsung (Misalnya: Sperma & sel telur dibuahi di laboratorium)
📍 Panel 4: Hasil akhir (Misalnya: Embrio berhasil ditanam di rahim dan bayi lahir)


🔹 ASESMEN 3: "DEBAT MINI: ETIKA VS ILMU" (MEREFLEKSI KONSEP) – 10 MENIT

🎯 Tujuan:

  • Siswa mampu menganalisis dampak etika, sosial, dan budaya dari penerapan bioteknologi modern.
  • Siswa dapat menyampaikan opini kritis tentang bioetika dengan argumen yang kuat.

📝 Aktivitas:
✅ Kelas dibagi menjadi dua tim: Tim PRO (mendukung bioteknologi tertentu) dan Tim KONTRA (menolak atau mengkritisi bioteknologi tersebut).
✅ Guru memberikan topik debat singkat, misalnya:

  • "Apakah kloning manusia harus diperbolehkan?"
  • "Apakah bayi tabung bertentangan dengan nilai moral dan agama?"
    ✅ Setiap tim diberikan waktu 3 menit untuk berdiskusi dan menyiapkan argumen.
    ✅ Masing-masing tim diberikan waktu 1 menit untuk menyampaikan pendapat mereka.
    ✅ Guru dan kelas menyimpulkan hasil diskusi dan mengaitkannya dengan nilai etika, sosial, dan budaya.

🔹 RUBRIK 1: "TEKA-TEKI GENETIK" (Memahami Konsep)

Aspek4 (Sangat Baik)3 (Baik)2 (Cukup)1 (Kurang)
Ketepatan JawabanMenjawab semua pertanyaan dengan benarMenjawab 75% pertanyaan dengan benarMenjawab 50% pertanyaan dengan benarMenjawab kurang dari 50% pertanyaan dengan benar
Pemahaman KonsepMenunjukkan pemahaman mendalam dengan jawaban yang benar dan cepatMenunjukkan pemahaman baik, tetapi masih ragu dalam beberapa jawabanMenunjukkan pemahaman terbatas dan membutuhkan bantuanTidak memahami konsep, banyak jawaban salah
Kecepatan dan KemandirianMenyelesaikan dengan cepat dan mandiriMenyelesaikan dengan sedikit bantuanMembutuhkan banyak bantuanTidak menyelesaikan atau banyak kesalahan

🔹 RUBRIK 2: "BIOKOMIK" (Mengaplikasikan Konsep)

Aspek4 (Sangat Baik)3 (Baik)2 (Cukup)1 (Kurang)
Ketepatan IlmiahInformasi bioteknologi yang disajikan sangat akurat dan jelasInformasi cukup akurat, dengan sedikit kesalahanInformasi kurang akurat, ada beberapa kesalahanInformasi salah dan tidak relevan
KreativitasIlustrasi sangat menarik, detail, dan inovatifIlustrasi cukup menarik, meskipun masih sederhanaIlustrasi kurang kreatif, hanya memenuhi tugas minimalIlustrasi sangat sederhana atau tidak dibuat
Kejelasan AlurAlur cerita sangat jelas dan mudah dipahamiAlur cukup jelas tetapi ada bagian yang membingungkanAlur kurang jelas, sulit dipahamiTidak ada alur yang jelas
Keterbacaan dan PresentasiTulisan dan gambar rapi serta mudah dibacaTulisan cukup rapi, gambar cukup jelasTulisan sulit dibaca, gambar kurang jelasTulisan dan gambar tidak jelas atau tidak dibuat

🔹 RUBRIK 3: "DEBAT MINI: ETIKA VS ILMU" (Merefleksi Konsep)

Aspek4 (Sangat Baik)3 (Baik)2 (Cukup)1 (Kurang)
Kualitas ArgumenArgumen sangat logis, berbasis data, dan mendalamArgumen cukup logis, ada dasar ilmiahArgumen kurang kuat, masih bersifat opini pribadiArgumen lemah, tidak ada dasar ilmiah
Penyampaian dan KejelasanPenyampaian sangat jelas, percaya diri, dan meyakinkanPenyampaian cukup jelas, sedikit kurang percaya diriPenyampaian kurang jelas, terbata-bataPenyampaian tidak jelas, sulit dipahami
Kemampuan Menanggapi Argumen LawanMenanggapi argumen lawan dengan sangat baik dan relevanMenanggapi dengan cukup baik, tetapi masih kurang mendalamMenanggapi dengan jawaban sederhana, kurang kuatTidak mampu menanggapi argumen lawan
Keterlibatan dalam DebatSangat aktif dalam debat, berkontribusi dalam diskusiCukup aktif, tetapi kurang mendominasiTerlibat tetapi hanya memberikan sedikit kontribusiTidak berpartisipasi dalam debat


LKPD Pertemuan Ketiga Bioteknologi Modern: Klonning, Bayi Tabung, Hibridoma, Teknik Plasmid Kelas 10

 


LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)

📚 Mata Pelajaran: Biologi
📍 Materi: Bioteknologi Modern (Bayi Tabung, Kloning, Hibridoma, Teknik Plasmid, Peranan Mikroorganisme)
📖 Kelas/Semester: X / Genap
Durasi: 90 Menit


A. IDENTITAS

🔹 Nama: _______________
🔹 Kelas: _______________
🔹 Tanggal: _______________


B. TUJUAN PEMBELAJARAN

1️⃣ Memahami konsep dasar dan mekanisme bioteknologi modern.
2️⃣ Mengaplikasikan konsep bioteknologi dalam bentuk visualisasi komik.
3️⃣ Merefleksi dampak etika, sosial, dan budaya dari perkembangan bioteknologi modern.


C. KEGIATAN PEMBELAJARAN

🔹 Apersepsi & Ice Breaking (15 Menit)

  1. Tanya Jawab Awal:

    • Apakah kamu pernah mendengar tentang bayi tabung atau kloning?
    • Bagaimana pendapatmu tentang teknologi yang dapat mengubah genetika makhluk hidup?
  2. Video Pemantik (5 Menit):

    • Tonton video bioteknologi modern dari channel Wety Yuningsih.
    • Catat 3 hal menarik dari video tersebut.
  3. Diskusi Singkat (5 Menit):

    • Apa manfaat dari bioteknologi ini?
    • Apakah ada dampak negatif yang mungkin terjadi?

🔹 Kegiatan Inti (90 Menit)

💡 Tugas 1: Teka-Teki Genetik (Memahami Konsep) – 10 Menit
Instruksi:
✅ Kerjakan teka-teki silang tentang istilah dalam bioteknologi modern (diberikan oleh guru).
✅ Jawaban harus sesuai dengan konsep ilmiah.
✅ Setelah selesai, diskusikan jawabannya dengan teman.

💡 Tugas 2: Biokomik (Mengaplikasikan Konsep) – 40 Menit
Instruksi:
✅ Pilih satu teknik bioteknologi (bayi tabung, kloning, plasmid, hibridoma, atau mikroorganisme).
✅ Gambarkan alur proses teknik tersebut dalam bentuk komik 4 panel.
✅ Gunakan ilustrasi sederhana dengan penjelasan singkat.
✅ Setelah selesai, tukar hasil dengan teman dan berikan komentar singkat.

💡 Tugas 3: Debat Mini (Merefleksi Konsep) – 30 Menit
Instruksi:
✅ Kelas dibagi menjadi dua tim: Tim PRO dan Tim KONTRA.
✅ Tema debat: “Apakah kloning manusia harus diperbolehkan?”
✅ Waktu persiapan: 5 menit untuk mencari argumen.
✅ Setiap tim mendapat 1 menit untuk berbicara dan 1 menit untuk menanggapi.
✅ Setelah debat, tuliskan kesimpulan pribadimu tentang dampak bioteknologi ini.


🔹 Kegiatan Penutup (15 Menit)

📌 Refleksi Individu (5 Menit)
🔸 Tuliskan 3 hal baru yang kamu pelajari hari ini!
🔸 Bagaimana pendapatmu tentang perkembangan bioteknologi?
🔸 Apakah ada teknologi yang menurutmu perlu dibatasi penggunaannya?

📌 Diskusi Kelas (5 Menit)
✅ Siswa berbagi refleksi mereka.
✅ Guru menyimpulkan pembelajaran dengan mengaitkan sains, etika, dan nilai sosial budaya.

📌 Motivasi Akhir (5 Menit)
"Ilmu adalah pedang bermata dua, hanya kebijaksanaan yang menentukan ke mana ia digunakan."


D. ASESMEN FORMATIF

1️⃣ Teka-Teki Genetik (Memahami Konsep)
📌 Indikator: Mampu mengidentifikasi istilah bioteknologi dengan benar.

2️⃣ Biokomik (Mengaplikasikan Konsep)
📌 Indikator: Mampu menggambarkan proses bioteknologi secara kreatif.

3️⃣ Debat Mini (Merefleksi Konsep)
📌 Indikator: Mampu menganalisis dan menyampaikan argumen bioetika dengan logis.


E. RUBRIK PENILAIAN

Aspek4 (Sangat Baik)3 (Baik)2 (Cukup)1 (Kurang)
Pemahaman KonsepMemahami dan menjelaskan semua konsep dengan benarMemahami sebagian besar konsep dengan baikMemahami sebagian kecil konsepTidak memahami konsep dengan baik
Kreativitas dan Visualisasi (Biokomik)Sangat kreatif, ilustrasi jelas, alur sistematisCukup kreatif, ilustrasi cukup jelasIlustrasi kurang menarik, alur kurang jelasTidak ada ilustrasi atau alur tidak logis
Penyampaian Argumen (Debat Mini)Argumen kuat, berbasis data, penyampaian percaya diriArgumen cukup kuat, penyampaian jelasArgumen kurang logis, masih ragu-raguTidak mampu menyampaikan argumen dengan jelas

Rencana Pembelajaran Kedua Bioteknologi Modern : Transgenik, Teknik DNA dan Kultur Jaringan Tumbuhan Kelas 10

 

Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:

  1. Siswa dapat menjelaskan konsep dasar bioteknologi modern, termasuk transgenik, teknik DNA rekombinan, dan kultur jaringan.
  2.  Siswa dapat menganalisis dampak positif dan negatif dari bioteknologi modern dalam bidang kesehatan, pertanian, dan lingkungan.
  3.  Siswa dapat menyimpulkan manfaat dan tantangan etis dari penerapan bioteknologi modern.

Apersepsi & Icebreaking Menarik (15 Menit)

📌 Materi: Bioteknologi Modern (Transgenik, DNA Rekombinan, Kultur Jaringan)
📌 Durasi: 15 Menit


🔹 1. Apersepsi (7 Menit) – “Makanan Ajaib di Meja Kita”

Metode: Diskusi Interaktif

Langkah-langkah:

  1. Guru menampilkan gambar atau membawa produk-produk berikut:

    • Jagung manis tanpa biji
    • Tomat tahan lama
    • Nasi emas (Golden Rice)
    • Buah tanpa biji (semangka/anggur)
    • Obat insulin atau vaksin mRNA
    • Tanaman pisang dalam botol kultur jaringan
  2. Guru bertanya kepada siswa:

    • "Apakah kalian pernah makan produk seperti ini?"
    • "Menurut kalian, apakah makanan ini alami atau hasil rekayasa manusia?"
    • "Bagaimana cara ilmuwan membuat tanaman dan obat-obatan seperti ini?"
  3. Guru menjelaskan:

    • "Hari ini, kita akan belajar tentang bioteknologi modern, yang memungkinkan manusia menciptakan tanaman transgenik, teknik DNA rekombinan untuk membuat obat, dan kultur jaringan untuk perbanyakan tanaman."

🔹 2. Icebreaking (8 Menit) – “Mutasi Alien”

Metode: Permainan Interaktif

Langkah-langkah:

  1. Guru membagi kelas menjadi beberapa kelompok kecil (4-5 orang per kelompok).
  2. Setiap kelompok diminta membayangkan bahwa mereka adalah ilmuwan gila yang sedang menciptakan makhluk transgenik hasil rekayasa genetika.
  3. Setiap kelompok harus membuat makhluk dengan 3 kombinasi gen unik, misalnya:
    • Telinga kelinci + sayap burung + ekor ikan 🐰🦅🐟
    • Kulit bunglon + mata burung hantu + cakar harimau 🦎🦉🐅
  4. Guru memberi waktu 5 menit untuk berdiskusi, lalu meminta perwakilan kelompok mempresentasikan makhluk hasil rekayasa mereka.
  5. Guru bertanya:
    • "Apa manfaat dan risiko makhluk ini jika benar-benar ada?"
    • "Bagaimana konsep ini berkaitan dengan bioteknologi modern?"

Kegiatan Inti Pembelajaran Bioteknologi Modern (90 Menit)

📌 Materi: Bioteknologi Modern (Transgenik, Teknik DNA Rekombinan, Kultur Jaringan)
📌 Sumber Belajar: Video dari Channel Wety Yuningsih
📌 Prinsip Pembelajaran: Mindful, Meaningful, Joyful Learning
📌 Durasi: 90 Menit


🔹 Kegiatan 1: Memahami Konsep Bioteknologi Modern (30 Menit)

Metode: Menonton Video & Diskusi Kelompok

🔸 Langkah-Langkah:

1️⃣ Menonton Video (10 Menit)

  • Siswa menonton video dari channel Wety Yuningsih yang menjelaskan Transgenik, Teknik DNA Rekombinan, dan Kultur Jaringan.



  • Siswa diminta mencatat poin-poin penting dari video dalam tabel berikut:
Teknik BioteknologiDefinisiContoh ProdukManfaatRisiko
Transgenik............
DNA Rekombinan............
Kultur Jaringan............

2️⃣ Diskusi Kelompok (10 Menit)

  • Siswa berdiskusi dalam kelompok untuk melengkapi tabel berdasarkan hasil video dan referensi lain.
  • Guru memandu diskusi dengan pertanyaan pancingan:
    • "Bagaimana cara ilmuwan membuat tanaman transgenik?"
    • "Apa keuntungan dan risiko penggunaan DNA rekombinan dalam obat-obatan?"
    • "Mengapa kultur jaringan penting dalam pertanian modern?"

3️⃣ Presentasi Singkat & Tanya Jawab (10 Menit)

  • Setiap kelompok memilih 1 perwakilan untuk mempresentasikan hasil diskusinya.
  • Kelompok lain diberikan kesempatan bertanya atau menambahkan pendapat.
  • Guru mengklarifikasi pemahaman siswa dengan menjelaskan konsep lebih dalam.

🔹 Kegiatan 2: Mengaplikasikan Bioteknologi Modern dalam Analisis Kasus (40 Menit)

Metode: Analisis Kasus & Simulasi Peran

🔸 Langkah-Langkah:

1️⃣ Studi Kasus (15 Menit)

  • Guru membagi siswa dalam 3 kelompok sesuai dengan topik bioteknologi modern:
    • Kelompok 1: Kasus Jagung Transgenik 🌽
    • Kelompok 2: Kasus Produksi Insulin dengan DNA Rekombinan 💉
    • Kelompok 3: Kasus Perbanyakan Tanaman Anggrek dengan Kultur Jaringan 🌱
  • Setiap kelompok mendapatkan lembar studi kasus yang berisi permasalahan, data, dan pertanyaan analisis.

2️⃣ Simulasi Peran (20 Menit)

  • Setiap kelompok akan berperan sebagai ilmuwan, pemerintah, dan masyarakat dalam debat mengenai penerapan teknologi tersebut.
  • Format Simulasi:
    • Ilmuwan: Menjelaskan bagaimana teknologi ini dibuat dan manfaatnya.
    • Pemerintah: Menentukan regulasi dan kebijakan terkait penggunaan bioteknologi ini.
    • Masyarakat: Memberikan opini terkait dampak positif dan negatif bagi lingkungan dan ekonomi.
  • Setelah debat selesai, setiap kelompok menuliskan solusi terbaik dari permasalahan yang mereka bahas.

3️⃣ Kesimpulan Bersama (5 Menit)

  • Guru meminta setiap kelompok menyampaikan kesimpulan mereka dalam 1 kalimat utama tentang teknologi yang mereka analisis.
  • Guru mengaitkan hasil diskusi dengan kondisi nyata di dunia industri dan sains.

🔹 Kegiatan 3: Merefleksi Bioteknologi Modern dalam Kehidupan dan Etika (20 Menit)

Metode: Jurnal Refleksi & Debat Etika

🔸 Langkah-Langkah:

1️⃣ Menulis Jurnal Refleksi (10 Menit)

  • Siswa menulis dalam jurnal refleksi pribadi dengan menjawab pertanyaan berikut:
    • "Bagaimana bioteknologi modern dapat membantu manusia di masa depan?"
    • "Apa kekhawatiran etis yang muncul dari teknologi ini?"
    • "Jika kamu seorang ilmuwan, bagaimana kamu akan mengembangkan teknologi ini secara bertanggung jawab?"

2️⃣ Debat Etika (10 Menit)

  • Guru membagi kelas menjadi 2 kelompok besar:
    • Kelompok Pro: Mendukung penggunaan bioteknologi modern tanpa batas.
    • Kelompok Kontra: Menolak bioteknologi modern dengan alasan etika dan lingkungan.
  • Setiap kelompok diberikan 2 menit untuk menyusun argumen, lalu melakukan debat singkat.
  • Guru memberikan kesimpulan netral dengan menekankan pentingnya keseimbangan antara inovasi dan etika.

Kegiatan Penutup Pembelajaran (15 Menit)

📌 Tujuan: Siswa merefleksikan pembelajaran dengan menganalisis nilai karakter (religi, sosial budaya) dan menyimpulkan konsep bioteknologi modern.
📌 Durasi: 15 Menit


🔹 1. Refleksi Individu: "Surat untuk Masa Depan" (5 Menit)

Metode: Menulis Surat Refleksi

🔹 Langkah-langkah:

  1. Siswa diminta menulis surat pendek dengan tema:
    • "Bioteknologi untuk Masa Depan yang Lebih Baik"
    • Surat ini berisi refleksi pribadi tentang pelajaran yang dipetik hari ini dan bagaimana mereka ingin berkontribusi di masa depan terkait bioteknologi.
  2. Panduan Isi Surat:
    • Apa manfaat terbesar dari bioteknologi modern menurutmu?
    • Bagaimana bioteknologi bisa digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan manusia dengan tetap menjaga nilai-nilai etika?
    • Jika kamu seorang ilmuwan di masa depan, inovasi bioteknologi apa yang ingin kamu buat?
  3. Beberapa siswa dipilih secara sukarela untuk membacakan surat mereka di depan kelas.

🔹 2. Menganalisis Nilai Religi dan Sosial Budaya (5 Menit)

Metode: Diskusi Reflektif

🔹 Langkah-langkah:

  1. Guru mengajukan pertanyaan pemantik untuk mendiskusikan nilai-nilai karakter dalam bioteknologi:
    • Religi:
      • "Bagaimana menurut kalian pandangan agama terhadap rekayasa genetika? Apakah boleh mengubah ciptaan Tuhan?"
    • Sosial Budaya:
      • "Di beberapa negara, ada larangan terhadap produk transgenik. Mengapa menurut kalian ini terjadi?"
      • "Bagaimana cara bioteknologi dapat membantu masyarakat tanpa merusak nilai budaya setempat?"
  2. Siswa berdiskusi dalam kelompok kecil lalu berbagi pemikiran mereka ke kelas.
  3. Guru menyimpulkan bahwa ilmu pengetahuan dan nilai moral harus berjalan seimbang dalam penerapan bioteknologi.

🔹 3. Kesimpulan Bersama & Evaluasi Diri (5 Menit)

Metode: "Satu Kata – Satu Kalimat"

🔹 Langkah-langkah:

  1. Guru meminta siswa menyampaikan satu kata yang menggambarkan pembelajaran hari ini.
    • Contoh: "Menarik", "Menantang", "Kritis", "Etika", dll.
  2. Setelah itu, siswa diminta membuat satu kalimat kesimpulan dari pembelajaran hari ini.
    • Contoh: "Bioteknologi modern memiliki banyak manfaat, tetapi kita harus menerapkannya dengan etika yang baik."
  3. Guru menguatkan kesimpulan dengan pernyataan penutup:
    • "Ilmu dan teknologi berkembang pesat, tetapi nilai-nilai kemanusiaan dan moral harus tetap menjadi landasan kita dalam menerapkan bioteknologi."

Asesmen Formatif Kreatif untuk Bioteknologi Modern (10 Menit)

📌 Durasi: 10 Menit
📌 Prinsip: Kreatif, Interaktif, Berbasis Pemahaman Konseptual dan Refleksi

Metode: "Teka-Teki Ilmiah" (Scientific Puzzle)

🔹 Langkah-Langkah:
1️⃣ Guru membagikan kartu teka-teki berisi pertanyaan atau deskripsi terkait Transgenik, DNA Rekombinan, atau Kultur Jaringan.
2️⃣ Siswa secara individu atau berpasangan mencoba menyusun jawaban yang benar.
3️⃣ Contoh teka-teki:

  • "Saya adalah teknik yang digunakan untuk menggabungkan DNA dari dua organisme yang berbeda. Saya sering digunakan dalam produksi insulin. Siapakah saya?"
  • "Saya memungkinkan tanaman diperbanyak secara massal di laboratorium tanpa biji. Teknik apakah saya?"
    4️⃣ Setelah semua menjawab, guru merefleksikan jawaban bersama kelas dan memberikan umpan balik.

Metode: "Komik Bioteknologi" (Visual Case Study)

🔹 Langkah-Langkah:
1️⃣ Guru memberikan sebuah gambar atau komik pendek yang menggambarkan kasus nyata bioteknologi (misalnya, tanaman transgenik yang tahan hama).
2️⃣ Siswa diminta menuliskan analisis singkat dalam bentuk dialog atau narasi yang menjelaskan:

  • Apa teknologi yang digunakan?
  • Apa manfaat dan risikonya?
Bagaimana solusi yang bertanggung jawab?
3️⃣ Beberapa siswa diminta membacakan hasilnya dan mendiskusikan temuan mereka di kelas.

Metode: "Debat Mini: Dilema Etika Bioteknologi"

🔹 Langkah-Langkah:
1️⃣ Guru membagikan sebuah skenario etika, misalnya:

  • "Haruskah manusia diperbolehkan memodifikasi DNA bayi agar tidak memiliki penyakit keturunan?"
    2️⃣ Siswa dibagi menjadi dua kelompok:
  • Pro: Mendukung bioteknologi tanpa batasan.
  • Kontra: Menolak atau membatasi bioteknologi berdasarkan etika.
    3️⃣ Setiap kelompok diberikan 2 menit untuk berdiskusi, lalu 2 menit untuk menyampaikan pendapat mereka.
    4️⃣ Guru menyimpulkan dengan refleksi tentang bagaimana ilmu dan moral harus berjalan seimbang.

1. Rubrik Penilaian "Teka-Teki Ilmiah"

📌 Tujuan: Mengukur pemahaman konsep bioteknologi modern dengan cara yang interaktif.

Aspek PenilaianSkor 4 (Sangat Baik)Skor 3 (Baik)Skor 2 (Cukup)Skor 1 (Kurang)
Ketepatan JawabanSemua jawaban benar dan jelasSebagian besar jawaban benarBeberapa jawaban benar, ada kesalahan konsepJawaban banyak yang salah atau tidak dijawab
Pemahaman KonsepMenunjukkan pemahaman mendalam, bisa menjelaskan alasannyaMemahami konsep dasar dengan baikMemahami konsep tetapi kurang bisa menjelaskanKurang memahami konsep, jawaban kurang tepat
Kreativitas & AntusiasmeMenjawab dengan percaya diri dan kreatifMenjawab dengan baik tetapi kurang antusiasMenjawab tetapi kurang percaya diriPasif atau tidak berpartisipasi

Skor Maksimum: 12


2. Rubrik Penilaian "Komik Bioteknologi"

📌 Tujuan: Menguji keterampilan analisis siswa melalui studi kasus visual.

Aspek PenilaianSkor 4 (Sangat Baik)Skor 3 (Baik)Skor 2 (Cukup)Skor 1 (Kurang)
Identifikasi TeknologiMenjelaskan dengan tepat teknologi yang digunakan dalam kasusMenjelaskan dengan baik tetapi ada sedikit kesalahanIdentifikasi masih kurang jelasSalah mengidentifikasi atau tidak menjawab
Analisis Manfaat & RisikoMenjelaskan manfaat dan risiko secara seimbang & mendalamMenjelaskan manfaat dan risiko, tapi kurang mendalamHanya menyebutkan salah satu (manfaat atau risiko)Tidak menganalisis manfaat dan risiko
Kreativitas dalam NarasiNarasi sangat jelas, menarik, dan komunikatifNarasi cukup jelas dan menarikNarasi kurang jelas atau kurang mendalamNarasi tidak logis atau sulit dipahami

Skor Maksimum: 12


3. Rubrik Penilaian "Debat Mini: Dilema Etika Bioteknologi"

📌 Tujuan: Mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan etika dalam bioteknologi.

Aspek PenilaianSkor 4 (Sangat Baik)Skor 3 (Baik)Skor 2 (Cukup)Skor 1 (Kurang)
Kejelasan ArgumenArgumen sangat jelas, logis, dan terstrukturArgumen cukup jelas dan logisArgumen kurang terstruktur atau kurang logisArgumen tidak jelas atau tidak logis
Dukungan Fakta & ContohMenggunakan banyak fakta & contoh yang kuatMenggunakan beberapa fakta & contohHanya memiliki sedikit fakta atau contohTidak menyertakan fakta atau contoh
Kualitas Berpikir KritisMengajukan argumen kritis dan menjawab sanggahan dengan baikMengajukan argumen kritis tetapi kurang kuat dalam sanggahanBerusaha berpikir kritis tetapi kurang mendalamTidak menunjukkan pemikiran kritis
Keterlibatan dalam DebatSangat aktif berpartisipasi & mendengarkan dengan baikAktif berpartisipasi tetapi kurang mendalamTerlibat tetapi hanya sedikit berbicaraTidak terlibat dalam debat

Skor Maksimum: 16


🔹 Kesimpulan & Skala Penilaian

  • Skor 85-100: Sangat Baik 🌟
  • Skor 70-84: Baik ✅
  • Skor 55-69: Cukup ⚠
  • Skor <55: Perlu Bimbingan 🔄